Kesalahpahaman Tentang Farmasi

Kesalahpahaman Tentang Farmasi - Sudah lama saya tidak menulis atau memposting artikel karena banyak hal yang sedang saya lakukan alias sibuk, pastinya sibuk karna tugas kuliah ya, sudah menjadi kebiasaan dosen ketika mau menjelang uas akan memberikan tugas akhir, untuk tambah nilai katanya'.

Farmasi

Kali ini saya akan meluruskan mengenai kesalahpaham tentang farmasi berikut penjelasannya.

Farmasi memang belum banyak di kenal oleh banyak kalangan masyarakat, sealipun masyarakat tahu dia hanga tahu farmasi itu tukang obat, hmmm. Jadi farmasi itu tidak hanya menjual obat ataupun pelayani obat, melainkan farmasi juga bisa disebut peneliti pastinya tentang menemukan obat baru, jadi obat obat yang kalian makan itu dari hasil kerja keras seorang farmasi. Selain itu farmasi juga bertugas untuk memberikan informasi obat, membuat obat, meracik obat, dan jika sudah apt. Bisa mendirikan apoteker, tahu kan orang yang mempunyai apoteker sendiri uang nya banyak, itu karena keuntungan dari obat itu besar, misal obat parasetamol beli dari gudang obat Rp 800 perak dan bisa dijual Rp 2000 - 3000 dan juga namaya obat pasti banyak yang membutuhkan. Kalian bisa join dengan dokter supaya membeli obat di apoteknya. Sehingga dapat disimpulkan farmasi itu bisa untuk bisnis, jadi bos obat hebat bukan.

Dalam kuliahnya, banyak orang yang menyatakan bahwa farmasi itu harus fasih atau lancar bahasa inggris, tapi yang saya rasakan tidak seperti itu, saya juga sampai sekarang menulis ini artikel pada tingkat 2, tidak bisa bahasa inggris hehe.. Tetapi yang harus kalian kuasai itu dan harus kuat mengenai perhitungan, hapalan, dan yang palinh selalu ada setiap semester yaitu KIMIA, yaa itu karena yang namanya obat pasti berkaitan dengan kimia, tapi kalian jangan takut tidak bisa ada teman saya bahkan semua termasuk saya he, yang tidak bisa. Tapi tidak apalah sedikit-sedikit belajarnya. Tetapi kalau menurut saya yang harus kuat itu dengan hapalannya.

Mengenai Saya : "-" ,,,,